A. APA ITU BAHASA PEMOGRAMAN
Bahasa pemrograman dapat diartikan sebagai satu set
instruksi gabungan yang dipahami oleh komputer untuk melakukan tugas tertentu.
Masing-masing bahasa pemrograman mempunyai satu set kata kunci (keywords) dan
sintaks yang unik.
Sampai hari ini sudah ada ribuan bahasa pemrograman telah
dikembangkan. Mengapa bisa sedemikian banyaknya? Sebab masing-masing bahasa
umumnya memiliki tujuan khusus.
Namun, layaknya bahasa keseharian manusia di Bumi, tidak
semua bahasa pemrograman menonjol. Hanya ada sekelompok kecil yang akhirnya
umum dikenal dan digunakan. Perkembangannya pun dinamis. Misalnya Phyton tidak
terlalu populer di tahun 90-an, tetapi sukses naik daun dalam satu dekade
belakangan.
Selain itu, bahasa-bahasa pemrograman ini bervariasi dalam
jenis kerumitannya. Ada yang sangat sederhana (bahasa tingkat rendah) dan ada
yang kompleks (bahasa tingkat tinggi). Semakin rumit bahasanya, tentu saja jadi
semakin banyak dan beragam tugas-tugas yang bisa tereksekusi.
B. JENIS-JENIS BAHASA PEMOGRAMAN
Bagian sebelumnya telah sedikit menyinggung tentang jenis
bahasa pemrograman. Nah, bagian ini akan menjelaskan keduanya, tingkat rendah
dan tingkat tinggi, dengan lebih gamblang. Simak sampai tuntas, ya!
1. Bahasa Tingkat Rendah
Bahasa tingkat rendah adalah bahasa yang murni hanya bisa
dibaca oleh mesin. Ia biasanya diwakili dalam instruksi angka 0 dan 1. Di
kategori ini, ada dua pengelompokan bahasa yaitu bahasa mesin dan bahasa
rakitan (assembly).
·
Bahasa Mesin
Bahasa mesin merupakan bahasa yang terdiri dari sekumpulan
instruksi dalam bentuk biner 0 atau 1. Mengapa begitu? Sebab mesin komputer
hanya bisa memproses instruksi jenis tersebut.
Membuat program dalam bahasa tingkat mesin adalah tugas yang
sangat sulit karena tidak mudah bagi programmer untuk menulis program dalam
instruksi mesin.
Potensi kesalahan bisa sangat besar karena kita tidak bisa
mengeceknya dalam sekali lihat. Apalagi, bahasa mesin ini tidak efisien, sebab
setiap komputer memiliki instruksi sendiri-sendiri. Alhasil, jika kita menulis
program di satu komputer, sangat mungkin itu jadi bisa digunakan di komputer
lain.
Penyebabnya karena arsitektur prosesornya berbeda. Mereka
pun punya kode mesin yang berbeda pula. Contohnya, prosesor PowerPC berisi
arsitektur RISC akan punya kode yang berbeda dengan prosesor Intel x86 yang
memiliki arsitektur CISC.
·
Bahasa Rakitan
Setelah dari bahasa mesin, berikutnya ada yang namanya
bahasa rakitan. Bahasa ini berisi beberapa instruksi yang kini juga dapat
dibaca manusia untuk mengeksekusi tugas-tugas sederhana. Ia sedikit lebih
canggih, tetapi masih masuk dalam tipe bahasa tingkat rendah.
Instruksi dalam bahasa rakitan sudah ditulis dengan
kata-kata bahasa Inggris seperti mov, add, sub—lebih mudah untuk diketik dan
dipahami.
Namun begitu, seperti yang kita ketahui bahwa komputer hanya
dapat memahami instruksi tingkat mesin. Sehingga, diperlukan penerjemah yang
mengubah kode rakitan menjadi kode mesin. Penerjemah kode yang digunakan untuk
tugas ini dikenal sebagai assembler.
Bahasa Mesin |
Bahasa Rakitan |
Dalam susunan hierarki bahasa pemrograman, bahasa mesin
berada di posisi bontot |
Bahasa rakitan berada satu level di atas bahasa mesin dan
sudah memiliki abstraksi dari perangkat keras meskipun sangat terbatas |
Sulit dipahami manusia |
Gampang dibaca, ditulis, dan dikelola |
Menggunakan digit biner (0 dan 1) untuk mengeksekusi
instruksi |
Ditulis dalam istilah bahasa Inggris sederhana sehingga
mudah dipahami pengguna |
Tidak butuh penerjemah karena komputer bisa langsung
mengeksekusi kode-kodenya |
Butuh assembler untuk menerjemahkan bahasa rakitan ke
bahasa mesin supaya bisa bekerja |
Generasi pertama bahasa pemrograman |
Generasi kedua bahasa pemrograman |
2. Bahasa Tingkat Tinggi
Dengan semakin canggihnya perkembangan komputer, bahasa
pemrograman pun jadi tambah kompleks. Tugas-tugas yang harus bisa dieksekusi
oleh para mesin itu tambah banyak. Itulah sebab kemunculan bahasa tingkat
tinggi.
Bahasa tingkat tinggi merupakan bahasa pemrograman yang
memungkinkan programmer untuk menulis program yang tidak terbatas hanya pada
satu jenis komputer saja. Ia dianggap sebagai bahasa tingkat tinggi karena
“penuturannya” lebih dekat dengan bahasa manusia dibandingkan bahasa mesin.
Tulang punggung bahasa tipe ini ada pada logika. Umumnya
yang digunakan adalah “jika… maka…”. Nantinya, ada compiler yang diperlukan
untuk menerjemahkan bahasa tingkat tinggi ke bahasa tingkat rendah.
Biar makin jelas, berikut ini adalah tabel komparasi bahasa
tingkat tinggi dan rendah.
Bahasa Mesin |
Bahasa Rakitan |
Bahasa yang ramah mesin karena bisa langsung dipahami
oleh komputer |
Bahasa pemrograman ramah manusia karena ditulis dengan
instruksi bahasa Inggris yang mudah dipahami |
Butuh waktu lebih lama untuk mengeksekusi instruksi |
Tugas bisa tereksekusi dengan lebih cepat |
Butuh assembler untuk menerjemahkan ke kode mesin jika
menggunakan bahasa rakitan |
Butuh compiler untuk mengonversi bahasa tingkat tinggi ke
instruksi yang dimengerti oleh mesin |
Kode mesin spesifik untuk tipe masing-masing, sifatnya
tidak portabel |
Dapat dijalankan lintas platform dan bersifat portabel |
Hemat memori |
Bisa boros memori |
Debugging dan maintenance cukup sulit untuk tipe bahasa
ini |
Debugging dan maintenance mudah dilakukan |
C. 12 BAHASA PEMOGRAMAN PALING POPULER
Berikut beberapa jenis bahasa pemrograman yang paling sering
digunakan oleh developer:
1. Python
Python adalah bahasa pemrograman yang ramah pemula. Bahasa
satu ini terkenal mudah dipelajari karena sintaksnya yang jelas dan intuitif.
Bahkan, sintaks Python banyak miripnya dengan Bahasa Inggris.
Selain itu, komunitas Python juga cukup aktif. Baik di
websitenya sendiri maupun di Stackoverflow. Tentu ini membuatmu lebih gampang
ketika harus mengulik sesuatu ketika belajar.
Kenapa kamu harus belajar Python?
·
Banyak framework pengembangan memakai Python.
Ini memudahkanmu beradaptasi ketika harus menggunakan framework yang berbeda.
·
Mudah dan cepat dipakai untuk mengintegrasikan
beberapa sistem.
·
Cocok untuk pengembangan aplikasi dengan metode
Rapid Application Development (RAD).
Siapa saja yang memakai Python?
·
Organisasi ⎼ Google, Instagram, Pinterest,
Dropbox, YouTube.
·
Profesi ⎼ software engineer, backend
developer, Python developer dan programmers.
·
Industri dah keahlian ⎼ web dan
internet, komputasi saintifk dan numerik, serta graphical user interface
(GUIs).
Contoh pemakaian: implementasi artificial intelligence (AI)
di Civilization 4, Integrated Planning System di NASA.
2. Java
Java bisa dibilang merupakan bahasa pemrograman yang cukup
lawas. Bahasa satu ini dikembangkan di tahun 1990 dan baru dirilis ke publik
tahun 1995.
Namun, justru karena umurnya inilah, Java diminati oleh
banyak developer sampai sekarang. Soalnya, dibandingkan lainnya, Java sudah
mengalami banyak testing dan updating.
Ini yang menjadikan Java bisa menyesuaikan diri dengan
kebutuhan zaman. Tak heran, kalau banyak sekali program yang dijalankan dengan
Java. Mulai dari laptop, datacenter, games, ponsel, dan sebagainya.
Kenapa kamu harus belajar Java?
·
Banyak video game, aplikasi smartphone, dan
aplikasi web dibuat dengan Java.
·
Java adalah bahasa pemrograman utama dalam
pengembangan aplikasi Android.
Siapa saja yang memakai Java?
·
Organisasi ⎼ eBay, Eurotech, V2COM.
·
Profesi ⎼ software engineer, Java
developers.
·
Industri dan keahlian ⎼ Internet of
Things (IoT), Cloud Computing
Contoh pemakaian: dipakai untuk membuat Adobe Creative
Suite, Minecraft, dan Open Office.
3. JavaScript
Inilah bahasa yang paling populer di kalangan developer.
Selama tujuh tahun berturut-turut, JavaScript mencatatkan diri sebagai bahasa
yang paling banyak digunakan developer.
Sebenarnya, tidak mengherankan sih. Soalnya, JavaScript ini
satu-satunya bahasa yang terintegrasi sempurna dengan HTML dan CSS,
mengotomatisasi banyak respons dari server, dan tentunya kompatibel dengan
semua browser.
Selain dipakai untuk mengubah tampilan website atau
aplikasi, JavaScript juga bisa dipakai untuk menjalankan hal yang lebih
canggih. Misalnya, untuk mengecek apakah suatu alamat email valid dan
menampilkan hasilnya ke user.
Kenapa kamu harus belajar JavaScript?
·
Terbilang mudah untuk dipelajari pemula.
·
Terintegrasi secara mulus dengan bahasa
pemrograman lainnya.
·
Bisa digunakan dengan banyak aplikasi lainnya.
Siapa saja yang memakai JavaScript?
·
Organisasi ⎼ WordPress, SoundCloud, dan
LinkedIn.
·
Profesi ⎼ software engineer, JavaScript
developers, web developer.
·
Industri dan keahlian ⎼ Front end
development, games development.
Contoh pemakaian: dipakai untuk membuat games, API, dan
tampilan website yang lebih dinamis.
4. C#
C# (baca: C-sharp) merupakan bahasa yang biasa digunakan
untuk bermacam keperluan. Mulai dari pengembangan website, aplikasi Windows,
sampai dengan games.
Selain serba bisa, C# cukup terkenal karena ramah untuk
developer dengan berbagai tingkat kemahiran. Dari yang pemula sampai dengan
pro.
Developer pro, sepakat kalau C# itu tidak terlalu kompleks.
Bahkan memudahkan mereka ketika harus menulis program yang agak rumit dan perlu
di-scale up.
Di sisi lain, C# tidak butuh waktu lama untuk pemula
memahami bahasa satu ini. Apalagi kalau sudah memiliki kemampuan dasar bahasa
C.
Kenapa kamu harus belajar C#?
·
Kerap dipakai untuk mengembangkan web app,
aplikasi windows, dan games.
·
Memiliki banyak fitur yang mempercepat dan
memudahkan developer mengembangkan suatu program.
·
Mudah dikelola dan dikembangkan menjadi lebih
besar (easy-to-maintain and scalable).
Siapa saja yang memakai C#?
·
Organisasi ⎼ Microsoft Intel.
·
Profesi ⎼ software engineer, C# developers,
automation tester.
·
Industri dan keahlian ⎼ platform
berbasis Windows.
Contoh pemakaian: dipakai developer untuk membangun XML dan
teknologi virtual reality (VR).
5. PHP
PHP sebenarnya merupakan bahasa pemrograman yang
multifungsi. Hanya saja, ia lebih banyak dipakai untuk mengembangkan website.
Bahkan, 79 persen website yang ada di dunia menggunakan PHP.
Salah satu fungsi PHP dalam pengembangan website ialah
membuat tampilan yang dinamis dan interaktif. Sekilas fungsi ini mirip dengan
JavaScript, hanya saja PHP bisa melakukannya dengan lebih canggih.
PHP bisa menampilkan konten yang lebih interaktif dan
update. Misalnya, seperti yang ada di sosmed. Tiap kamu ubah profil, PHP lah
yang akan menyimpan datanya untuk ditampilkan. Dengan cara inilah, kamu bisa
melihat konten yang berbeda tiap waktunya.
Kenapa kamu harus belajar PHP?
·
Dipakai di website atau aplikasi yang
mengumpulkan dan merekam data user.
·
Dipakai untuk mengembangkan web atau app yang
dinamis dari sisi server.
·
Masuk dalam bundle LAMP (Linux, Apache, MySQL,
dan PHP).
Siapa saja yang memakai PHP?
·
Organisasi ⎼ Facebook dan Yahoo.
·
Profesi ⎼ WordPress developer, PHP
developer dan software engineer.
·
Industri dan keahlian ⎼ web app
development, server side scripting (backend), command line scripting.
Contoh pemakaian: dipakai di berbagai content management
system seperti WordPress, Joomla, dan Drupal.
6. C
Kalau bahasa pemrograman punya bapak, C ini mungkin adalah
“orangnya”. Bahasa C pertama kali dikembangkan di tahun 1972 untuk mendukung
sistem operasi UNIX. Kemudian dari sinilah, muncul bahasa program yang lebih
canggih semacam JavaScript, C++, Java C#, dsb.
Berdasarkan sejarah inilah, belajar C sebenarnya
menguntungkan kamu yang baru memulai terjun belajar programming. Sebab, bahasa
C ini memiliki kemiripan konsep dengan bahasa-bahasa pemrograman lainnya.
Mulai dari data types, operator, instruksi, dan hal lainnya.
Dengan begitu, akan sangat mudah bagi kamu untuk menyesuaikan diri dengan
bahasa lainnya.
Kenapa kamu harus belajar C?
·
Termasuk pondasi untuk menulis berbagai program
sistem operasi.
·
Sangat mudah dikuasai, hanya butuh memahami 32
keyword.
·
Banyak dipakai untuk membuat program komputer
seperti aplikasi desktop, ekstensi Chrome, database MySQL, dsb.
Siapa saja yang memakai C?
·
Organisasi ⎼ Apple, Microsoft, Cisco.
·
Profesi ⎼ software developer, web content
admin, computer engineers.
·
Industri dan keahlian ⎼ artificial
intelligent, computer graphics, image processing, game development.
Contoh pemakaian: dipakai mengembangkan sistem aplikasi di
berbagai sistem operasi seperti Microsoft, Linux, dan UNIX.
7. R
Berbeda dengan yang sempat dibahas di sini, R merupakan
bahasa yang khusus dipakai untuk mengolah data dan statistik. Segala metode
pengolahan data, bisa dilakukan dengan bahasa ini. Mulai dari algoritma machine
learning, regresi linear, time series, dsb.
Sebagai bahasa yang sangat-sangat berbasis data, menariknya
R tidak hanya digunakan oleh akademisi saja. Malahan, banyak sekali perusahaan
IT yang menerapkan bahasa R ke dalam sistemnya.
Perusahaan ini menggunakan R untuk memetakan tren online
yang berhubungan dengan industri mereka. Berbekal data ini, perusahaan akan
mendapatkan insight yang dipakai untuk pengambilan keputusan.
Kenapa kamu harus belajar R?
·
Bahasa terbaik untuk mengolah data dan statistik
untuk mendapatkan insight.
·
Fleksibel digunakan di berbagai platform dan
sistem operasi.
·
Memiliki package yang bervariasi untuk segala
kebutuhan analisis data.
·
Cukup sulit dipelajari, tapi justru itulah yang
membuat ahli bahasa R dibayar mahal.
Siapa saja yang memakai R?
·
Organisasi ⎼ Facebook, Google, Twitter.
·
Profesi ⎼ R developer, data scientist, data
analyst..
·
Industri dan keahlian ⎼ statistik,
analisa data, algoritma machine learning.
Contoh pemakaian: dipakai untuk analisa data, model statistik,
visualisasi data, machine learning, dsb.
8. Objective-C
Kalau Microsoft punya C#, Apple punya bahasa yang namanya
Objective-C. Ini merupakan bahasa yang dikembangkan Apple di tahun 1983.
Tujuannya, khusus untuk mengatasi kekurangan bahasa C.
Sekilas, Objective-C ini memang mirip dengan C. Hanya saja
di versinya ini, Apple menambahkan sintaks khusus untuk class dan methods. Ada
juga tambahan language-level support untuk object graph dan object literal.
Kenapa kamu harus belajar Objective-C?
·
Bahasa pemrograman utama untuk sistem operasi
iOS berikut API-nya.
·
Kompatibel dengan bahasa C dan C++, menjadikan
proses integrasi lebih mulus.
·
Lebih stabil, tidak memerlukan banyak migrasi ke
versi terbaru.
·
Jumlah developer Objective-C makin sedikit,
menjadikannya banyak dicari.
Siapa saja yang memakai Objective-C?
·
Organisasi ⎼ Apple.
·
Profesi ⎼ IT & web content admin,
developer aplikasi iOs dan Android, software engineers.
·
Industri dan keahlian ⎼ software
development.
Contoh pemakaian: dipakai untuk mengembangkan berbagai
program khusus produk Apple.
9. Swift
Swift tergolong bahasa pemrograman yang masih muda. Ia baru
dikenalkan Apple pada tahun 2014. Fungsinya, spesifik untuk mengembangkan
aplikasi di iOS dan MacOS. Setahun setelahnya, barulah Swift dijadikan
open-source dan cross-platform.
Dibandingkan pendahulunya, Swift memiliki lebih banyak
kelebihan. Ia cenderung lebih cepat, aman, mudah dibaca, jumlah kodenya
sedikit, tidak rawan error, dan interaktif.
Berkat sejumlah kelebihannya ini, tak heran kalau kode
aplikasi Lyft berhasil ditulis ulang ke Swift dan memangkas ⅔ baris kodenya.
Tepatnya, baris kode yang jumlahnya 75 ribu berhasil dikurangi jadi 25 ribu
saja.
Kenapa kamu harus belajar Swift?
·
Banyak developer app iOS beralih dari
Objective-C ke Swift.
·
Tidak memiliki banyak kode, lebih simpel.
·
Memiliki sistem untuk menghindari coding yang
error.
·
Keamanannya terjamin, mudah dibaca, dan cepat.
Siapa saja yang memakai Swift?
·
Organisasi ⎼ Apple, Getty Images, Slack.
·
Profesi ⎼ Swift Platform Developers, iOS
mobile app developer, data engineers.
·
Industri dan keahlian ⎼ software
development.
Contoh pemakaian: dipakai untuk mengembangkan app di iOS dan
OS X.
10. Ruby
Ruby merupakan bahasa pemrograman yang cukup banyak
digunakan oleh startup. Tak heran, karena bahasa ini sangat-sangat fleksibel
dan mudah digunakan.
Sintaks yang dimiliki Ruby paling dekat dengan Bahasa
Inggris. Bahkan, saking mudahnya dipahami, orang yang tak mengerti pemrograman
pun bisa tahu apa yang Ruby lakukan.
Soal fleksibilitas, Ruby juga tidak ada tandingannya. Bahasa
ini memperbolehkan kamu meringkas beberapa baris kode ke dalam satu baris saja.
Bukan cuma itu, dengan Ruby kamu bisa melakukan suatu hal dengan banyak cara.
Kenapa kamu harus belajar Ruby?
·
Digunakan untuk membuat simulasi dan 3D
modeling.
·
Digunakan untuk mengelola dan melakukan tracking
informasi.
·
Punya fitur lengkap untuk membangun web app.
Siapa saja yang memakai Ruby?
·
Organisasi ⎼ Github, Scribd, Google.
·
Profesi ⎼ Ruby on Rails developer, software
engineer, data science engineers.
·
Industri dan keahlian ⎼ web app
development, networking, sysadmin and security.
Contoh pemakaian: dipakai untuk mengembangkan Amazon dan
Twitter.
11. C++
C++ adalah jenis bahasa pemrograman level tengah. Artinya,
C++ dapat digunakan untuk menjalankan programming sistem. Namun, juga bisa
dipakai untuk mengembangkan aplikasi skala besar macam Photoshop, Media Player,
dan lainnya.
Karena sifatnya yang serba bisa ini, C++ biasanya jadi
bahasa pertama yang diajarkan ketika belajar programming. Belum lagi C++ punya
standard library yang cukup komplit dan waktu eksekusi program yang relatif
cepat.
Kenapa kamu harus belajar C++?
·
Banyak ditemukan di berbagai sistem operasi, dan
GUIs.
·
Mirip dengan C# dan Java, kompatibel dengan
bahasa C.
·
Memudahkan proses development karena
structure-nya jelas dan memungkinkan code untuk dipakai ulang (reused).
Siapa saja yang memakai C++?
·
Organisasi ⎼ Amazon, Firefox, Google.
·
Profesi ⎼ C++ software engineers dan
software developer, programmer analyst.
·
Industri dan keahlian ⎼ application
software, client-server apps, drivers.
Contoh pemakaian: dipakai untuk mengembangkan Microsoft
Suite, Adobe, dan Firefox.
12. SQL
SQL adalah bahasa khusus yang dipakai untuk mengelola dan
mengambil informasi spesifik dari database.
Dengan menggunakan SQL, kamu dapat menyimpan ribuan bahkan
jutaan informasi detail seputar apapun di database.
Itu kenapa SQL ini lebih banyak dipakai oleh banyak
perusahaan berskala besar.
Kenapa kamu harus belajar SQL?
·
Bahasa pemrograman standar untuk mengelola
database.
·
Selalu digunakan bersamaan dengan bahasa program
lainnya.
·
Mampu menyimpan dan mengelola hingga jutaan
hingga milyaran sel data.
Siapa saja yang memakai SQL?
·
Organisasi ⎼ Hampir semua organisasi dan
perusahaan menggunakan SQL untuk mengumpulkan data.
·
Profesi ⎼ SQL server developers, database
tester, database admin.
·
Industri dan keahlian ⎼ data
analysis, big data mining.
13. Dart
Google mengembangkan bahasa pemrograman ini untuk merancang
antarmuka pengguna (UI). Dart berfokus pada tampilan dan pengalaman pengguna
ketika menggunakan aplikasi. Ia sangat mirip dengan JavaScript yang merupakan
salah satu bahasa pemrograman paling populer. Terdapat frameworks yang bisa
kamu manfaatkan, salah satu yang terpopuler adalah Flutter.
Kenapa kamu harus belajar Dart?
·
Kode dapat dikirim lintas platform (situs web,
seluler, dan API)
·
Mudah digunakan jika familier dengan sintaks
bergaya C
·
Sangat ramah pengguna
Siapa saja yang memakai Dart?
·
Organisasi ⎼ Google
·
Profesi ⎼ Software engineer, UI
·
Industri dan keahlian ⎼ web dan
internet, graphical user interface (GUIs)
Contoh Pemakaian: Google engineers yang merancang Google Ads
14. Kotlin
JetBrains merancang bahasa pemrograman khusus bernama Kotlin
yang diperkenalkan pada 2011. Ini adalah bahasa pemrograman bersifat
open-source dan statis yang dikhususkan untuk Android dan JVM.
Kenapa kamu harus belajar Kotlin?
·
Jelas dan compact yang membantu meningkatkan
efisiensi tim
·
Maintenance mudah
·
Stabil
·
Konsisten dengan Java dan semua tools terkait
Siapa saja yang memakai Kotlin?
·
Organisasi ⎼ Google, Amazon, Netflix
·
Profesi ⎼ Software engineer, Android dan
JVM developer
·
Industri dan keahlian ⎼ web dan
internet, pembuatan aplikasi mobile Android
Contoh Pemakaian: Arsitektur aplikasi Netflix
15. Rust
Ini adalah bahasa pemrograman multi-paradigma. Rust berfokus
pada aspek keamanan—telah teruji. Bahasa pemrograman open-source ini diciptakan
oleh Graydon Hoare dan pertama kali dirilis pada 2010. Mozilla Foundation
bertanggung jawab untuk aspek maintenance-nya.
Kenapa kamu harus belajar Rust?
·
Pemrograman fungsional dan berorientasi objek
·
Mendukung pemrograman generik dan
metaprogramming
Siapa saja yang memakai Rust?
·
Organisasi ⎼ Dropbox, Figma, Cloudflare
·
Profesi ⎼ Software dan web engineer, web
security
·
Industri dan keahlian ⎼ Devops, web
browser, perangkat lunak server dan sistem, blockchain
Contoh Pemakaian: Dropbox memanfaatkan Rust untuk mesin
sinkronisasinya
D. MANA JENIS BAHASA PEMOGRAMAN
PILIHANMU
Ada banyak sekali jenis bahasa pemrograman yang bisa kamu
pelajari.
Mulai dari yang sangat mudah dipelajari seperti Ruby dan
Swift. Lalu, bahasa khusus untuk mengolah data seperti R dan SQL. Sampai bahasa
yang mudah dipelajari pemula seperti Python dan Javascript.
Nah, setelah baca artikel ini, apa kamu sudah punya gambaran
mau belajar bahasa pemrograman apa?
Kalau kamu pengen serius belajar dengan cara yang
menyenangkan, coba deh daftar Academy punya Bitlabs. Di sini, kamu bisa pilih
mau belajar R, Python, ataupun basic programming.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar